Minggu, 21 Juni 2015

Komunitas Pedagang Pasar Santa Munculkan Gerakan Sustainable Santa

Social Media Release
Pasar Santa

Suasana diskusi Pasar Santa
 
Seiring meningkatnya kesuksesan Pasar Santa, harga sewa kios di Pasar Santa juga terus meningkat. Harga sewa yang tadi nya Rp3,5 juta per tahun dianggap terlalu murah mengingat popularitas Pasar Santa saat ini., dan naik menjadi sekitar Rp25 juta. Pemilik kios menaikkan harga setelah melihat popularitas lantai 2 Pasar Santa, di mana para entrepreneur muda mengelola restoran, toko, atau warung kopi unik. Akibatnya, harga ini memberatkan pedagang kecil di lantai 1 atau basement Pasar Santa.

Dian Estey, perwakilan dari vendor Pasar Santa, menjelaskan dalam pertemuan untuk mendiskusikan keberlanjutan Pasar Santa, 22 Mei yang lalu, memberikan harga yang tinggi kemungkinan akan menyebabkan pedagang baru enggan untuk menyewa kios.

"Kami berharap pihak manajemen dapat mempertimbangkan harga yang bersahabat untuk penyewaan kios, karena apabila tidak, pedagang di seluruh tiga lantai Pasar Santa ini tidak dapat bertahan," jelas Dian dalam pertemuan yang dihadiri vendor lain Pasar Santa, Direktur Utama PD Pasar Jaya, Djangga Lubis, Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, Marco Kusumawijaya Direktur Rujak Center for Urban Studies. 

Dengan memanfaatkan media sosial Change.org, komunitas pedagang Pasar Santa memperkenalkan gerakan Sustainable Santa sebagai upaya untuk mendapat dukungan masyarakat agar dapat mempertahankan keberlanjutan Pasar Santa.

Pedagang di basement Pasar Santa

Adapun dua lantai terbawah Pasar Santa, basement dan lantai 1, dihuni oleh pedagang sembako, baju, kain, dan mainan. Lantai 2 Pasar Santa digerakkan oleh para entrepreneur muda yang menjual makanan, kopi, dessert, ataupun barang-barang unik, yang tengah populer di kalangan masyarakat muda. 

Para pedagang berharap masyarakat yang menyukai Pasar Santa, baik untuk toko-toko unik di Lantai 2 maupun dagangan sehari-hari di dua lantai terbawah, bersedia mendukung petisi mereka melalui petisi Sustainable Santa mereka. Suasana keramaian dan keunikan Lantai 2 Pasar Santa dapat Anda saksikan melalui video berikut ini. (nbs)



***
Pasar Santa merupakan pasar modern yang dikelola oleh PD Pasar Jaya. Sejak tahun 2014, entrepreneur muda membuka kios toko atau restoran unik di lantai 2 Pasar Santa, dan mentransformasi Pasar Santa menjadi tempat nongkrong anak muda yang baru.

Instagram : @pasarsanta


Jumat, 19 Juni 2015

Bersantai di Pasar

Social Media Release
Pasar Santa

Suasana di depan kios Papricano Mexican Cantina


Pasar Santa kini bertranformasi menjadi salah satu tempat gaul di Jakarta Selatan. Pertengahan tahun lalu, lantai atas Pasar Santa yang tadinya kosong, kini mulai dihuni kios – kios kreatif yang dibuat oleh anak – anak muda Jakarta. Hal ini mengubah suasana Pasar Santa yang sepi, menjadi tempat nongkrong dan hiburan yang ramai dikunjungi oleh warga Jakarta. Pasar Santa kini menjadi pasar yang terkenal di ibu kota. Secara instan pasar yang biasanya kumuh dibayangan kita, kini menjadi salah satu tempat hangout alias tempat nongkrong dan berkumpul anak – anak muda. Suasana ramai dan hangat pada lantai atas Pasar Santa yang dikenal dengan foodcourt Pasar Santa membuat para pengunjungnya rindu untuk datang kembali. Berbagai jenis makanan dijajakan di tempat ini, mulai dari makanan tradisional seperti nasigoreng, kopi, ayam, sampai makanan internasional seperti takoyaki, hotdog, dan lain – lain.

Perbincangan di sosial media banyak menyebutkan pasar Santa merupakan tempat hits yang harus dikunjungi oleh anak – anak muda. Para pengguna sosial media seringkali mengaku merasa tidak gaul karena belum pernah berkunjung ke Pasar Santa. Pasar Santa punya segala potensi untuk lebih dari sekedar tempat nongkrong anak muda. Dengan datang ke Pasar Santa, banyak pula tempat – tempat kreatif dan unik untuk menjadi inspirasi dan memicu karya – karya kreatif anak – anak muda. Di Pasar Santa juga sering kali menjadi tempat kolaburasi antara anak muda Jakarta, karena di sini anak muda bisa berkembang di space dan komunitas kreatif yang menjadi potensi Pasar Santa. Bahkan kini, semua komunitas dan aktivitas yang berada di Pasar santa selalu happening. Sehingga menjadi salah satu alas an kuat mengapa Pasar Santa selalu ramai dikunjungi.

Deni & Ina, pengunjung Pasar Santa

"Di sini makanannya unik-unik, nggak ada di tempat lain. Jadi kita suka nongkrong di sini. Kita sudah dua kali ke sini," ujar Deni yang datang untuk bersantai bersama kekasihnya, Ina, sepulang kerja. Ya, daya tarik yang selalu menjadi alasan utama ramainya Pasar Santa iyalah makanan dan jajanan yang super keren dan menjadi surga untuk para foodbloger. 

Kita sadari bahwa Pasar Santa menjadi rajanya makanan hits dan enak. Karena di sana, kita dapat menemui makanan tradisional Indonesia yang dimix dan digabungkan dengan makanan modern, serta makanan – makanan unik lainnya mulai dari yang homemade dan fresh hingga makanan – makanan jadul atau jajanan – jajanan masa kecil kita yang kini dimodifikasi.



Ternyata, Pasar Santa ini juga menyimpan magnet tersendiri dimana berbagai kalangan berkunjung dan menyukai tempat ini. Jadi tunggu apa lagi? Mari berkunjung, bergabung dengan komunitas kreatif, serta rasakan sensasi ramainya dari Pasar Santa! Mari berSANTAi di PASAR! (pml)

***
Pasar Santa merupakan pasar modern yang dikelola oleh PD Pasar Jaya. Sejak tahun 2014, entrepreneur muda membuka kios toko atau restoran unik di lantai 2 Pasar Santa, dan mentransformasi Pasar Santa menjadi tempat nongkrong anak muda yang baru.

Instagram : @pasarsanta

Kamis, 18 Juni 2015

Pesta Musik di Lorong Pasar Santa

Siapa bilang Pasar Santa hanya menjadi tempat berbelanja dan makan? Ternyata Pasar Santa sudah menjadi pilihan tempat nongkrong asik bagi anak muda di Jakarta.  Selain menjual barang-barang unik dengan harga terjangkau, dan makanan yang beragam Pasar Santa memiliki cara unik agar pengunjung terus ramai.  

Seperti yang dilakukan oleh Arya Anggadwipa pemiliki toko Sub Store, tidak hanya menjual koleksi barang unik dan vinyl, Ia menggagas sebuah ide unik untuk menarik pengunjung khususnya anak muda untuk datang. Setiap bulannya Sub Store mengadakan sebuah Restock Party . Acara ini digelar rutin tiap kali stok barang-barang bekas dari Jepang sudah masuk ke tokonya. Arya mengajak teman-temannya yang baru saja membuat album musik untuk tampil dan mempromosikan ke para pengunjung. 



Konsep acara musik ini sederhana, tak hanya band baru maupun band teman mereka yang boleh tampil di acara ini. Selain tampil di acara ini, para musisi tersebut boleh menjual merchandise band mereka tanpa dipungut biaya. Acara musik ini tidak hanya sebagai upaya untuk menarik pengunjung namun juga sebagai bentuk dukungan terhadap musisi lokal. 

Ide menggelar konser musik ternyata menjadi sesuatu yang digemari oleh pengunjung.  Pasar Santa kemudian bersama dengan Asosiasi Anak Pasar juga memulai secara rutin berbagai acara musik. Seperti yang pernah diselenggarakan sebelumnya yaitu #santamusicclub yaitu sebuah peluncuran album dari beberapa musisi lokal. Tidak hanya musisi lokal, musisi nasional seperti Mocca pun pernah hadir di Pasar Santa untuk menyapa para penggemarnya melalui sebuah konser musik.  



Sepertinya ide mengunjungi Pasar Santa menjadi pilihan yang menarik. Selain bisa berbelanja dan mencicipi beragam makanan yang lezat, kalian juga bisa menikmati berbagai konser musik yang seru.  

Rabu, 10 Juni 2015

SHOPPING UNIK ALA PASAR SANTA

Jalan-jalan ataupun berbelanja di Mall sudah terlalu mainstream untuk anak muda, kini Pasar Santa menawarkan cara asik berbelanja ala “pasar”. Siapa bilang pasar bukan tempat seru untuk berbelanja? Pasar Santa kini menjadi sebuah wadah bagi industri kreatif anak muda untuk mulai mengembangkan kreatifitasnya dan menjajakan beragam barang unik dan berkualitas baik pastinya. Selain itu pasar Santa mencoba menjadi tempat nongkrong sekaligus belanja alternatif anak-anak muda. Dan sepertinya ingin membuktikan bahwa sudah saatnya anak-anak muda Indonesia kembali menjejakan kakinya ke pasar tradisional.
Pasar Santa menawarkan banyak pilihan buat kamu yang hobi belanja, dari belanja fashion, hingga barang-barang unik dan “jadul”. Berikut, merupakan beberapa toko yang bisa menjadi alternatif pilihan kamu untuk berbelanja di Pasar Santa.

MUSIC


Everybody loves music! Musik memang paling ampuh untuk menghilangkan rasa jenuh. Jika dilihat dari kemajuan teknologi, pecinta musik kini dimanjakan dengan teknologi musik digital. Tapi jangan khawatir buat kamu para pecinta musik yang hobi mendengarkan musik melalui piringan hitam atau vinyl, Pasar Santa merupakan salah satu tempat seru untuk menjelajah piringan hitam favorit kamu.

   Sub Store
Toko Vinyl satu ini sangat unik selain tempatnya di tengah-tengah pasar, di toko ini kamu bisa menemukan vinyl bekas berkualitas dengan affordable price. Sebagian besar barang yang dijual dalam Sub Store berasal dari Jepang, itu sebabnya barang yang dijual di toko ini tidak bisa di restock. 
Lokasi          : Pasar Santa, Lantai 2.
Jam Buka     : Selasa 17.00-22.00, Sabtu 13.00-18.00, Minggu 10.00-15.00.

   Laidback Blues Store
Berawal dari kegemaran pemilik toko dalam mengoleksi piringan hitam, menjadikan inspirasi untuk membuka toko Laidback Blues. Dalam toko vinyl satu ini, kamu bisa menemukan berbagai variasi genre, dari indie pop. Jazz, reggae, dan musik internasional, hingga klasik. Selain menjual piringan hitam, di toko ini juga lengkap menjual amplifier untuk vinyl.
Lokasi            : Pasar Santa, Lantai 2
Jam Buka       : Senin – Minggu, 14.00-22.00


VINTAGE STUFF





Looking for something unique? Ternyata Pasar Santa adalah tempat yang cocok untuk menjelajahi barang-barang unik dan bergaya vintage. Kalian bisa menemukan beberapa toko yang memang khusus menjual barang vintage dengan kualitas bagus meskipun sudah termasuk barang second.

   A Bitt Odd
Jika kamu penggemar beragam aksesoris vintage ataupun barang-barang klasik, maka toko yang satu ini menjadi tempat yang harus dikunjungi. Toko ini menawarkan banyak barang klasik yang sangat menarik untuk hiasan rumah ataupun untuk koleksi. Kamu juga bisa menjadikan tempat ini sebagai referensi untuk mencari hadiah.
Lokasi   : Pasar Santa, Lantai 1 Lot BKS No 177

   Toko Printilan
Bagi kamu yang hobi mengoleksi barang antik, Toko Printilan menjadi satu tempat yang harus dikunjungi. Toko ini sangat unik, dikarenakan barang-barang yang dijual merupakan hasil hunting dari pemilik toko sendiri. Oleh karena itu, tidak jarang toko ini harus tutup karena perlu waktu hunting untuk mengisi kembali barang-barang yang akan dijual. Barang yang dijual mulai dari baju dan sepatu vintage, kamera, korek api kayu dengan beragam gambar, telepon klasik, hingga motor klasik.
Lokasi   : Pasar Santa Basement

   Johnny & Jean Vintage Shop
Toko yang satu ini juga masih menjual barang barang dengan tema antik. Sebagian besar Johnny & Jean Vintage Shop menjual koleksi baju-baju vintage, tapi tetap sesuai dengan gaya anak muda saat ini. Tidak hanya itu, kamu juga bisa menemukan beragam piringan hitam, hingga kamera dan aksesoris bergaya klasik.
Lokasi            : Pasar Santa, Lantai 1
Jam Buka       : Rabu – Minggu, 11.30-21.30



FASHION


Belanja barang-barang fashionable di pasar? Pasar Santa kini menjadi satu alternatif tempat untuk kalian yang mau lebih modis. Uniknya, belanja fashion yang ditawarkan di Pasar Santa sedikit berbeda dengan pusat perbelanjaan lainnya. Sebagian besar produk yang ditawarkan adalah hasil karya lokal anak muda yang kreatif.

   Osem Store
Berawal dari kecintaanya dengan beragam budaya khas Indonesia, Talisa Dwiyani salah satu owner Osem Store terinspirasi untuk membuat bisnis yang mencirikan budaya nusantara namun dengan sentuhan anak muda. Jumputan, menjadi sebuah ciri khas dari toko ini. Menjual beragam jenis pakaian, tas, hingga aksesoris yang sangat fashionable dengan corak jumputan. Yang lebih uniknya, semua produk yang dijual merupakan buatan sendiri dengan ciri khas warna indigo dan pewarnaan alami menggunakan daun indigofera.
Lokasi            : Pasar Santa, Lantai dasar
Jam Buka       : Jumat – Minggu, 16.00-21.00

   Etalase
Jika kamu mencari barang-barang second hand branded  dengan harga terjangkau toko yang yang satu ini menjadi satu tempat tujuan yang perlu kamu kunjungi. Berfokus pada barang-barang sweater, Etalase menyediakan berbagai barang secondhand bermerek mulai dari Stussy, Supreme, hingga H&M, tentunya dengan harga yang miring. Meskipun barang second kalian tidak perlu khawatir dengan kualitasnya, pemilik toko akan menginformasikan jika terdapat kecacatan pada produk. Dan, akan selalu ada barang baru setiap minggunya. So you can always hunt the “new” apparel here!
Lokasi           : Pasar Santa, Lantai 1
Jam Buka       : Jumat, 18.00-21.00 & Sabtu – Minggu 15.00-20.00